Jombang, Media Pojok Nasional –
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Jombang mengundang seluruh unsur pemerintahan Desa Pulorejo, Kecamatan Tembelang, untuk menghadiri rapat koordinasi terkait proses pengisian perangkat desa yang tengah berlangsung. Undangan resmi dilayangkan kepada Camat Tembelang melalui surat bernomor 400.10.2/551/415.33/2025 tertanggal 23 Juni 2025.
Dalam undangan tersebut, Kepala Dinas PMD Jombang, Sholahuddin Hadi Sucipto, meminta kehadiran Kepala Desa Pulorejo, Sekretaris Desa, Ketua BPD, serta tiga orang dari Panitia Seleksi pengisian perangkat desa. Masing-masing diminta hadir bersama satu pejabat kecamatan yang membidangi urusan pemerintahan desa.
Rapat dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 24 Juni 2025, pukul 08.00 WIB di ruang rapat Kepala Dinas PMD Kabupaten Jombang. Agenda utama dalam pertemuan tersebut adalah rapat koordinasi tindak lanjut pengisian perangkat desa.
Diketahui, tahapan pengisian perangkat Desa Pulorejo sebelumnya menuai protes dari sejumlah warga dan tokoh masyarakat. Proses seleksi dinilai tidak transparan dan memunculkan dugaan adanya intervensi dari oknum tertentu. Bahkan, beredar informasi mengenai keberpihakan panitia dalam menetapkan calon perangkat desa.
Sebagai bentuk pengawasan dan pembinaan, Dinas PMD Jombang mengambil langkah pemanggilan resmi guna mengevaluasi pelaksanaan pengisian perangkat yang saat ini menjadi sorotan publik.
Sementara itu, Kepala Desa Pulorejo, Deni Sparingga, hingga kini belum memberikan tanggapan atas dugaan kecurangan tersebut. Upaya konfirmasi yang dilakukan berulang kali oleh awak media tidak mendapatkan jawaban, baik secara langsung maupun melalui saluran komunikasi lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Panitia Seleksi terkait respons atas protes masyarakat.
(hamba Allah).
