Lamongan, Media Pojok Nasional –
Desa Siser, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, mendapat nilai nol dalam penilaian kinerja tata kelola keuangan dan akuntabilitas keuangan desa tahun anggaran 2023. Penilaian ini dilakukan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berdasarkan kelengkapan penyampaian Laporan DTH/RTH Belanja Desa untuk bulan Juni s.d. Desember.
Kepala Desa Siser, Yasin Faizin, tidak memberikan jawaban atas konfirmasi yang dilakukan. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan desa.
Nilai nol yang diperoleh Desa Siser menunjukkan bahwa pengelolaan keuangan desa tidak transparan dan tidak akuntabel. Hal ini dapat berdampak pada kesejahteraan masyarakat desa.
Kegagalan Kepala Desa Siser dalam menjawab konfirmasi menimbulkan keraguan tentang kemampuan dan integritasnya dalam mengelola keuangan desa.
Dalam konteks ini, perlu dilakukan audit kembali terkait pengelolaan keuangan desa untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan desa dilakukan secara transparan dan akuntabel.
Sanksi atas nilai nol ini dapat berupa pengurangan alokasi anggaran desa, pengawasan yang lebih ketat dari pemerintah kabupaten dan provinsi, atau bahkan pemberhentian kepala desa.
Dengan demikian, diharapkan Desa Siser dapat meningkatkan kinerja dan mencapai tujuan pembangunan desa, serta memastikan bahwa sumber daya desa digunakan secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (hamba Allah).
