Surabaya, Media Pojok Nasional – Program pemerintah kota Surabaya untuk menanggulangi banjir sangat bagus, namun dalam upaya penanganan banjir tersebut harus di sorot,sebab dalam konteks pengerjaan banyak di temukan dugaan penyimpangan maupun disalah gunakan.
Seperti halnya pembangunan plengsengan kali diwilayah kelurahan Pakal kecamatan Pakal Surabaya terlihat menyembunyikan sesuatu yang tidak beres,hal ini terbukti saat awak media konfirmasi ke salah satu pengawas PU sub rayon Surabaya barat Indrayana,menanyakan tentang pengerjaan proyek yang sedang dikerjakan diwilayahnya kelurahan Pakal kecamatan Pakal Surabaya.
Dalam obrolan melalui whatshap tersebut mendapatkan jawaban,bahwa pengerjaan proyek plengsengan kali diwilayah kelurahan Pakal kecamatan Pakal Surabaya adalah satgas PU, namun di saat awak media turun langsung ke lokasih proyek tersebut fakta berkata lain.
“Satgas”Ketik salah satu petugas PU yang dikirim via whatshap.
Di dalam lokasi pengerjaan proyek tersebut awak media menemui seorang pengawas dan menanyakan terkai pengerjaan proyek plengsengan kali tersebut,dari obrolan awak media dengan pengawas proyek mendapatkan keterangan bahwa pembagunan proyek plengsengan dikerjakan oleh CV.Pemuda karya persada.
Dari informasi tersebut awak media mencurigai ada yang tidak beres dalam pembangunan proyek plengsengan kali yang saat ini masih dalam pengerjaan tersebut.
Dalam mencari kebenaran informasi dan berita yang akurat pihak awak media mencari kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut.
Dalam investigasi mengungkap kebenaran awak media mendapatkan nomor telfon kontraktor yang bernama Herman dan langsung dihubungi, dalam infonya bahwa proyek pembagunan plengsengan kali dikelurahan Pakal kecamatan Pakal Surabaya bahwa memang benar dia yang mengerjakannya.
Diduga pengerjaan proyek plengsengan kali ada sesuatu yang di sembunyikan hingga pekerjaan tidak menempelkan papan soal berapa anggaran,volume,siapa yang mengerjakan dan bahan bahan apa aja, terbukti juga proyek tersebut tidak menghiraukan keselamatan para pekerjanya,sebab para pekerja tidak ada satu pun yang menggunakan alat pelindung diri(APD).
Sampai berita ini diturunkan belum ada klarifikasi tentang pembangunan proyek plengsengan kali yang sedang dikerjakan saat ini diwilayah kelurahan Pakal kecamatan Pakal Surabaya tersebut.(MSH)
