Jakarta, Media Pojok Nasional –
Generasi muda kembali membuktikan kiprahnya dalam melestarikan budaya dan pariwisata Indonesia. Salah satunya adalah Fildina Aqobah., putri asli Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, siswi MAN 1 Gresik yang tahun ini berhasil melaju sebagai finalis perwakilan Jawa Timur 3 dalam ajang bergengsi Duta Pariwisata Remaja Nasional 2025.
Ajang tahunan ini akan digelar pada 3–7 Oktober 2025 di Jakarta, dengan rangkaian kegiatan mulai dari karantina finalis, pembekalan materi kepariwisataan, pelatihan public speaking, hingga sesi penilaian budaya dan wawasan daerah asal masing-masing peserta.
Kebanggaan tidak hanya dirasakan keluarga, tetapi juga seluruh masyarakat Desa Lebak. Dukungan penuh datang dari Kepala Desa Lebak, Fadal, yang menegaskan bahwa keikutsertaan Fildina adalah bukti nyata potensi besar anak muda Bawean.
“Kami, pemerintah desa dan seluruh warga Lebak, berdiri tegak mendukung Fildina. Ia adalah kebanggaan desa, kebanggaan Bawean, sekaligus inspirasi bahwa anak dari pulau kecil pun mampu bersaing di panggung nasional. Kami akan terus mendoakan dan memberikan dukungan terbaik agar ia bisa membawa nama Gresik dan Jawa Timur harum di mata Indonesia,” tegas Fadal.
Tak hanya memberi pernyataan resmi, Kepala Desa Fadal bahkan menunjukkan dukungan pribadinya dengan cara yang hangat dan sederhana: ia memasang foto Fildina di status WhatsApp pribadinya. Tindakan ini menjadi simbol kebanggaan seorang pemimpin desa kepada warganya, sekaligus menginspirasi masyarakat untuk ikut memberikan dukungan serupa.
“Bagi kami, keberhasilan Fildina adalah keberhasilan bersama. Ia membawa semangat dan nama Desa Lebak ke panggung nasional. Karena itu, wajar bila saya sendiri turut menyebarkan semangat itu lewat apa yang saya bisa, bahkan lewat media sederhana seperti status WhatsApp,” tambah Fadal.
Dukungan moral semacam ini membuat langkah Fildina semakin kuat. Ia bukan hanya membawa nama pribadi, tetapi juga menjadi wajah semangat masyarakat Bawean yang terkenal gigih dan penuh dedikasi.
Dengan semangat muda yang visioner, para finalis tidak hanya dituntut memiliki wawasan pariwisata, tetapi juga jiwa kepemimpinan dan kemampuan komunikasi yang mumpuni. Hal ini sejalan dengan tema besar penyelenggaraan tahun ini: “Youth for Tourism, Tourism for the Future” – generasi muda untuk pariwisata, pariwisata untuk masa depan.
Ajang ini diselenggarakan oleh Yayasan Dey Ante Yojo Pageant sebagai komitmen melahirkan duta-duta muda yang siap berkarya dan berprestasi.
“Muda Berkarya, Muda Berprestasi” menjadi pesan utama Duta Pariwisata Remaja Nasional, sekaligus pengingat bahwa kontribusi generasi penerus adalah kunci kejayaan pariwisata Indonesia.
Dengan hadirnya Fildina dan para finalis lainnya, harapan besar muncul agar wajah pariwisata Indonesia semakin bersinar, tak hanya di kancah nasional, tetapi juga dunia internasional. (hamba Allah).
