Bangkalan, Media Pojok Nasional – Polsek Arosbaya menanggapi informasi dugaan pencurian aset kayu milik SDN Plakaran, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan, yang belakangan ramai diperbincangkan warga.
Dugaan tersebut muncul setelah adanya keterangan dari masyarakat sekitar yang menyebutkan kayu bekas bongkaran sekolah diambil oleh oknum tukang proyek yang tengah mengerjakan pembangunan di sekolah tersebut.
Kapolsek Arosbaya Ipda Sys Eko melalui keterangannya, Rabu (17/09), menegaskan hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi dari pihak sekolah maupun warga terkait pencurian kayu tersebut.
“Sampai saat ini belum ada laporan perihal pencurian dimaksud. Namun Unit Reskrim Polsek Arosbaya masih dalam upaya penyelidikan,” jelasnya.
Meski demikian, polisi tetap melakukan langkah proaktif untuk menggali informasi di lapangan. Penyelidikan dilakukan guna memastikan kebenaran informasi dari warga dan mengantisipasi adanya indikasi tindak pidana.
Polsek Arosbaya juga menegaskan komitmennya untuk melakukan pemanggilan maupun pemeriksaan apabila ditemukan bukti awal yang mengarah pada dugaan pencurian.
Selain itu, pihak kepolisian berencana berkoordinasi dengan pihak sekolah agar pengamanan aset lebih diperketat sehingga peristiwa serupa tidak terulang.
“Apabila terbukti ada unsur pidana, tentunya kami akan menindaklanjuti sesuai prosedur hukum yang berlaku,” imbuh Kapolsek.
Dengan adanya penyelidikan ini, masyarakat diharapkan tetap tenang dan segera melaporkan secara resmi apabila mengetahui atau menemukan bukti terkait dugaan pencurian aset sekolah tersebut.
(Hanif)
