Surabaya, media pojok nasional – Sejak awal perencanaan, Pemerintah Kota Surabaya memang menginginkan Taman Kartika menjadi ruang publik yang ramah keluarga dan memberikan pengalaman yang menyenangkan serta mendidik bagi pengunjungnya. Wali Kota Erick Chayadi menyampaikan bahwa konsep taman ini didesain sedemikian rupa agar dapat menjadi tempat berkumpul dan bersantai bagi keluarga tanpa harus keluar kota.
Kata Eri Cahyadi “Kami ingin menghadirkan tempat yang tidak hanya menjadi hiburan, tapi juga berkontribusi bagi perkembangan anak-anak dan kenyamanan keluarga. Taman ini bisa menjadi ruang bermain, belajar, dan berkumpul yang nyaman bagi seluruh warga Surabaya,” ujar Erick.
Sebagai pelengkap fasilitas taman, Pemerintah Kota Surabaya, juga menyediakan sentra kuliner yang cukup luas di Taman Kartika. Aneka makanan khas Jawa Timur dapat ditemukan di sini, mulai dari rujak cingur, tahu tek, lontong balap, hingga soto ayam dan nasi rawon. Area kuliner ini juga menampilkan makanan kekinian yang digemari generasi muda, seperti aneka kopi, bubble tea, dan jajanan modern lainnya.
Setiap kios di sentra kuliner ini menerapkan standar kebersihan yang ketat dan mengikuti sistem ramah lingkungan. Para pedagang diarahkan untuk menggunakan wadah yang dapat terurai secara alami atau wadah yang dapat didaur ulang guna mengurangi limbah plastik di kawasan taman. Dengan demikian, Taman Kartika tidak hanya menjadi tempat yang nyaman untuk berwisata kuliner, tetapi juga mengusung konsep ramah lingkungan yang selaras dengan misi Kota Surabaya.
Sejak dibuka, Taman Kartika tak pernah sepi pengunjung, terutama pada akhir pekan dan hari libur. Warga Surabaya, dan sekitarnya yang berbondong-bondong datang untuk menikmati suasana baru ini.
Salah satu pengunjung, Dian Pratiwi (35), mengungkapkan kegembiraannya atas hadirnya taman ini. “Taman Kartika benar-benar menyenangkan. Anak-anak saya bisa bermain dengan aman, dan ada juga tempat untuk belajar. Saya bisa menikmati makanan khas Surabaya di sini, jadi semuanya lengkap dalam satu tempat.” ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Sigit Wibowo (42), seorang warga asal Sidoarjo yang sengaja berkunjung ke Surabaya untuk melihat Taman Kartika. “ Tempat ini tidak hanya menarik untuk dikunjungi, tetapi juga ramah keluarga. Taman ini juga menyediakan banyak tempat duduk di bawah pepohonan rindang, jadi sangat nyaman untuk bersantai bersama keluarga.” ujarnya.
Selain itu, berbagai komunitas di Surabaya, mulai dari komunitas pecinta tanaman, pencinta lingkungan, hingga komunitas pecinta kuliner, juga menjadikan taman ini sebagai tempat berkumpul dan berbagi ilmu, dan kalangan.
Pemerintah Kota Surabaya melalui Wali Kota Erick Chayadi menyatakan, komitmennya untuk terus mengumpulkan dan mengembangkan fasilitas di Taman Kartika sesuai kebutuhan masyarakat. Program-program edukasi akan terus diperbarui, dan direncanakan untuk menyelenggarakan acara-acara edukatif secara berkala, seperti seminar lingkungan, pameran tanaman, serta kegiatan mengenal sejarah dan budaya.
Selain itu, pemerintah berencana menambah fasilitas taman dengan memperkenalkan zona khusus olahraga ringan seperti jogging track, area yoga, dan fitness outdoor. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan Taman Kartika akan semakin menjadi destinasi serbaguna yang mengakomodasi berbagai aktivitas positif bagi masyarakat.
Sebagai bagian dari upaya menjadikan Taman Kartika sebagai taman ramah lingkungan, Pemkot Surabaya juga bekerja sama dengan lembaga-lembaga lingkungan untuk memberikan edukasi tentang daur ulang kepada pengunjung. Di area taman, tersedia tempat sampah terpisah yang memudahkan pengunjung membuang sampah berdasarkan jenisnya, seperti sampah plastik, organik, dan non-organik. Program ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi taman-taman lainnya di Surabaya untuk beroperasi secara lebih ramah lingkungan.
Dengan berbagai fasilitas yang lengkap dan nyaman, Taman Kartika di Surabaya kini menjadi simbol ruang publik modern yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga mendidik. Masyarakat kini memiliki tempat berkumpul baru yang memenuhi berbagai kebutuhan rekreasi dan edukasi di satu tempat. Wali Kota Surabaya Erick Chayadi berharap agar masyarakat dapat menjaga kebersihan dan menjaga taman ini agar tetap menjadi tempat yang menyenangkan bagi masyarakat. ( Murdionz).
