Bangkalan, Media Pojok Nasional — Dalam upaya memperkuat implementasi Kurikulum Merdeka serta meningkatkan kualitas proses pembelajaran, SMK Negeri 2 Bangkalan menyelenggarakan kegiatan In-House Training (IHT) bertema Pembelajaran Mendalam selama dua hari, pada 23–24 Oktober 2025.
Kegiatan yang diikuti oleh seluruh guru dari berbagai bidang studi ini berlangsung penuh semangat dan antusiasme. IHT ini bertujuan agar guru mampu memperdalam konsep deep learning — pembelajaran yang tidak sekadar menekankan aspek kognitif, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan reflektif peserta didik.
Kepala SMKN 2 Bangkalan, Nur Hazizah, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa peran guru sangat strategis dalam menciptakan pembelajaran bermakna.
“Melalui IHT ini, guru diharapkan mampu merancang pembelajaran mendalam yang tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga memberikan pengalaman belajar kontekstual dan relevan dengan dunia kerja,” ujarnya.
Kegiatan tersebut turut mendapat dukungan dari Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan, yang diwakili oleh Yustinus Budi Setyanta, S.Pd., M.Pd., selaku Pengawas Sekolah. Dalam kesempatan itu, Yustinus menekankan pentingnya pelatihan berkelanjutan sebagai bagian dari peningkatan profesionalisme tenaga pendidik.
Sesi utama IHT diisi oleh Suprianto, S.Pd., M.Pd. dari BBPPMPV BOE Malang, yang menyampaikan materi tentang filosofi dan strategi pembelajaran mendalam berbasis Profil Pelajar Pancasila. Para guru juga aktif berdiskusi dan berbagi praktik baik terkait penerapan pembelajaran yang memerdekakan murid di kelas.
Pada hari kedua, peserta terlibat dalam workshop penyusunan Rencana Pembelajaran Mendalam. Dalam sesi ini, guru bekerja dalam kelompok untuk merancang kegiatan belajar yang menumbuhkan partisipasi aktif murid serta menyiapkan asesmen reflektif guna memperkuat kompetensi peserta didik.
Kegiatan IHT ditutup dengan sesi refleksi dan penandatanganan komitmen bersama untuk menerapkan hasil pelatihan dalam praktik pembelajaran di sekolah. Semangat kebersamaan dan tekad untuk berinovasi tampak kuat di antara para pendidik.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, SMKN 2 Bangkalan menegaskan komitmennya untuk terus mendorong peningkatan kapasitas guru agar lebih siap menciptakan pembelajaran yang mendalam, kontekstual, dan berorientasi pada kompetensi nyata. Harapannya, lulusan SMKN 2 Bangkalan dapat menjadi tenaga kerja terampil, unggul, dan siap bersaing di dunia industri maupun dunia usaha.
(Anam)
