Polrestabes Surabaya Gelar “Cangkrukan Bersama Warga” Untuk Wujudkan Pilwali Kota Surabaya yang Aman Dan Damai Tahun 2024.

Surabaya, media pojok nasional – Dalam rangka menyongsong Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2024 yang aman dan damai, Polrestabes Surabaya mengadakan kegiatan bertajuk “Cangkrukan Bersama Warga” pada Rabu malam, 13 November 2024. Acara dilaksanakan di gedung Kecamatan Pakal Surabaya dan dihadiri oleh tokoh-tokoh -Tokoh penting, di antaranya Kapolsek Pakal Kompol I Made Jatinegara SH MH, Danramil Benowo yang diwakili oleh Rosidi, Camat Pakal Deddy Syahrial Kusuma SH, serta jajaran lurah di wilayah Kecamatan Pakal, yaitu Lurah Babat Jerawat, Lurah Benowo, dan Lurah Sumberejo. Turut hadir dalam kegiatan ini Banbin Kantipmas, Banbinsah, para ketua RW dan RT se-Kecamatan Pakal, tokoh agama, tokoh masyarakat, Banser, dan Satpol PP.

Acara dibuka dengan doa yang dipimpin oleh Ustadz Bahrudin, yang kemudian dilanjutkan dengan Sambutan dari Camat Pakal, Deddy Syahrial Kusuma SH. Dalam sambutannya, Deddy menyampaikan pentingnya sinergi dan dukungan dari seluruh pihak untuk mengawal jalannya Pilwali dan Pilkada 2024 di wilayah Pakal. “Seluruh jajaran Kecamatan Pakal berkomitmen penuh untuk menjaga agar pemilu di tahun 2024 ini berjalan aman, tertib, dan damai,” ujar Deddy dalam sambutannya yang disambut tepuk tangan.

Kompol I Made Jatinegara SH MH, Kapolsek Pakal, juga turut memberikan Berbagai wawasan, Beliau menekankan pentingnya memperkuat program Polisi RW di wilayah kita masing.

Kompol Joes Indra Lana Wira SH MH selaku Kasat Binmas Polrestabes juga hadir sebagai narasumber utama. Dalam paparannya, Kompol Joes Indra Lana Wira SH MH menguraikan rencana Polrestabes untuk mengawal Pilwali Surabaya dengan ketat, demi menciptakan suasana yang aman, damai, dan kondusif. “Polresrabes bersama seluruh jajarannya siap menjaga keamanan dan melakukan perdamaian menjelang Pilwali 2024. Kami harap masyarakat juga dapat bersinergi dalam mendukung pelaksanaan pemilu yang damai,” ujar Kompol Joes dengan penuh semang.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, di mana warga yang hadir dapat langsung menyampaikan berbagai aspirasi dan pertanyaan kepada aparat keamanan yang hadir. Pertanyaan pertama diajukan oleh Ketua RW 6 Sumberejo yang menyinggung terkait program Polisi RW yang sudah tidak aktif seperti dulu. Selain itu, beliau juga menyoroti masalah perjudian online dan peredaran minuman keras yang masih sering terjadi di lingkungannya. Ketua RW 6 berharap agar polisi dapat bertindak lebih tegas dengan menutup tempat-tempat yang terindikasi melanggar hukum. Menyanggapi hal ini, Kompol Joes menyampaikan bahwa Polisi RW memang pernah diaktifkan dan Polres berkomitmen untuk menghidupkan kembali peran Polisi RW untuk menjawab masalah-masalah di lingkungan masyarakat. “Terkait perjudian online dan minuman keras, kami sudah melakukan berbagai upaya, termasuk patroli dan razia. Untuk judi online, Polda sudah memiliki tim khusus yang akan menindak secara tegas, dan kami juga akan memperketat pengawasan terhadap peredaran minuman ke

Pertanyaan selanjutnya diajukan oleh Ketua RT 2 RW 10 PBL yang ingin mengetahui apakah membawa senjata tajam di wilayah umum sudah termasuk pelanggaran hukum. Kompol Joes menjawab dengan tegas bahwa membawa senjata tajam tanpa izin memang merupakan pelanggaran, dan polisi akan menindak siapa pun yang kedapatan membawa senjata tajam di tempat umum tanpa alasan yang sah. “Ini demi menjaga dan keamanan kita bersama,” tambahnya.

Ketua RT 3 RW 6 juga memberikan pertanyaan terkait Kantipmas kerap menggandeng Koramil atau Banbinsah dalam menyelesaikan permasalahan di masyarakat. Dalam penjelasannya, Kompol Joes menekankan bahwa Banbin Kantipmas dan Banbinsah memang sering bekerja sama dalam menjaga masyarakat, namun dalam hal pelaporan kejadian di TPS, warga dapat langsung menghubungi polisi atau linmas yang bertugas. “Kerjasama antara Banbin Kantipmas dan Banbinsah penting untuk memastikan tidak ada keberpihakan dalam penanganan masalah warga,” jelasnya. “Jika ada kejadian di TPS, segera laporkan ke polisi atau linmas yang bertugas agar segera ditangani.

Setelah sesi tanya jawab selesai, acara diakhiri dengan penyerahan cinderamata sebagai bentuk penghargaan. Kompol Joes Indra Lana Wira SH MH mewakili Polrestabes menyerahkan cinderamata kepada Camat Pakal dan perwakilan dari Koramil Benowo. Selain itu, Kapolsek Pakal Kompol I Made Jatinegara SH MH juga memberikan cinderamata kepada Banser, para ketua RW dan RT, serta tokoh agama sebagai simbol terima kasih atas kontribusi mereka dalam menciptakan keamanan dan meminta di wilayah.

Acara “Cangkrukan Bersama Warga” ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Polrestabes dan warga Surabaya, khususnya di Kecamatan Pakal, dalam menjaga keamanan lingkungan menjelang Pilwali 2024. Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan masyarakat Surabaya semakin aktif dalam berpartisipasi dalam pemilu, dan dapat bersama -sama menjaga lingkungan yang damai, aman.(ADR/MSH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *