Pelet dari Sampah Organik, Ikan dan Ayam Sekitar TPA Gresik Kini Punya Pakan Baru

Gresik, Media Pojok Nasional –
Inovasi sederhana namun berdampak besar lahir dari tangan Wawan, ASN Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gresik yang bertugas di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA). Lewat pengolahan sampah organik rumah tangga, Wawan berhasil menciptakan pelet pakan yang terbukti aman dan bermanfaat bagi hewan ternak.

Berawal dari keprihatinan terhadap limbah organik yang terus menumpuk setiap hari, seperti nasi basi, sisa sayur, dan kulit buah, Wawan memulai eksperimen berbasis fermentasi dan pencetakan. Hasilnya adalah pelet pakan yang kaya nutrisi dan ramah lingkungan.

Tak sekadar uji coba di atas kertas, Wawan langsung membagikan pelet hasil olahannya kepada ikan dan ayam peliharaan sekitar TPA. Respons positif pun muncul, ternak terlihat lahap dan sehat. Uji coba lapangan ini mengonfirmasi bahwa pelet dari sampah organik bisa menjadi alternatif pakan ekonomis yang layak dikembangkan lebih lanjut.

“Inovasi ini tidak hanya mengurangi beban sampah, tapi juga membawa manfaat langsung bagi warga sekitar. Pakan ini jadi solusi murah dan aman untuk peternak kecil,” ujar Wawan.

Inovasi ini tidak boleh diabaikan begitu saja. Di tengah mahalnya harga pakan dan terus menggunungnya volume sampah organik, langkah ini menjadi jawaban nyata yang menyentuh dua persoalan sekaligus, mendukung ekonomi peternakan dan menekan limbah rumah tangga.

Langkah ini merupakan bagian dari aksi perubahan dalam Diklat Kepemimpinan Administrator (Diklat PIM) yang sedang dijalani Wawan. Konsepnya dirancang agar mudah direplikasi, baik oleh komunitas pengelola sampah, kelompok peternak, hingga instansi terkait.

Sebuah inovasi lokal yang membumi, aplikatif, dan pantas mendapat apresiasi luas. (hamba Allah).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *