Ngopi Kebersamaan: Pengurus PSHT Cabang Gresik Bahas Evaluasi dan Arah Pembenahan ke Depan

Gresik, Media Pojok Nasional – Dalam suasana penuh kehangatan dan semangat persaudaraan, jajaran pengurus Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Gresik – Pusat Madiun, menggelar pertemuan santai bertajuk ngopi bareng di Padepokan Asem Pandan, Cerme. Minggu (12/10/2025) Momen ini bukan sekadar temu kangen antarpendekar, melainkan menjadi ajang refleksi dan konsolidasi organisasi demi memperkuat nilai luhur PSHT di tengah masyarakat.

Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Cabang PSHT Gresik, Kang Mas Sukamto, bersama sejumlah tokoh penting di jajaran kepengurusan, antara lain Kang Mas Robinson, Kang mas Achmad Dawai (Ketua Ranting Menganti), Kang Mas Muji (Ketua Ranting Cerme), dan Kang Mas Ramelan (Ketua Ranting Duduksampeyan). Suasana akrab terlihat dari perbincangan yang mengalir ringan namun sarat makna, sembari menikmati kopi hitam dan hidangan sederhana di meja panjang padepokan.

Hadir pula  Widji Utomo, Pamter Ranting Benjeng dan Lasikan pengurus Ranting benjeng yang juga Pemimpin Redaksi Media Pojok Nasional, yang turut memberikan pandangan tentang pentingnya komunikasi publik dan peran media dalam memperkuat citra positif PSHT di masyarakat.

“Peran media sangat penting dalam menjaga marwah dan nilai-nilai luhur PSHT. Kita perlu membangun narasi yang mencerminkan persaudaraan sejati, agar masyarakat memahami bahwa PSHT adalah organisasi pembinaan moral dan karakter, bukan sekadar bela diri,” ungkap Widji Utomo.

Dalam arahannya, Kang Mas Sukamto menegaskan komitmen Cabang Gresik untuk terus memperkuat struktur organisasi, meneguhkan nilai-nilai kejujuran, loyalitas, dan persaudaraan sejati, serta memastikan bahwa setiap ranting PSHT di wilayah Gresik berjalan dalam koridor ajaran pusat Madiun.

“PSHT bukan sekadar perguruan bela diri, melainkan wadah pembentukan manusia berbudi luhur, tahu benar dan salah, serta mampu menjadi teladan di lingkungannya. Ke depan, kami akan melakukan evaluasi menyeluruh agar roda organisasi berjalan lebih baik, lebih tertib, dan lebih bermakna bagi masyarakat,” ujar Kang Mas Sukamto.

Kegiatan ngopi bareng tersebut juga menjadi simbol kekompakan antarranting, sekaligus wadah komunikasi informal yang efektif. Para pengurus membahas sejumlah agenda strategis seperti pembinaan anggota baru, peningkatan kualitas latihan, dan pelibatan PSHT dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di Gresik.

Sementara itu, Kang Mas Robinson menambahkan pentingnya menjaga marwah PSHT agar tetap menjadi panutan, baik dalam sikap maupun tindakan.

“Semangat persaudaraan ini harus terus dijaga. Jangan sampai nilai-nilai luhur yang diwariskan para pendiri luntur karena kepentingan sesaat. PSHT harus selalu menjadi cahaya moral bagi generasi muda,” tuturnya.

Padepokan Asem Pandan hari itu menjadi saksi bagaimana nilai-nilai setia hati tidak hanya diucapkan, tetapi juga dihidupi. Dari secangkir kopi dan tawa persaudaraan, lahir tekad baru untuk menjadikan PSHT Cabang Gresik semakin solid, humanis, dan relevan dengan tantangan zaman.

Red.wj

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *