SURABAYA, Media Pojok Nasional – Bandel dan Miris pungutan bayar parkir masih dilakuhan sekolah. Keberadaan lahan parkir biasanya menjadi salah satu sarana dan prasarana (sarpras) yang disediakan pihak sekolah untuk siswanya. Terlebih bagi sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat yang biasanya sudah banyak yang mulai mengendarai kendaraan roda dua ke sekolah.
Biasanya, lahan parkir disediakan sekolah secara gratis bagi siswa dan siswinya. Namun, terkadang ada pihak di luar sekolah yang khusus membuka lahan parkir didekat area sekolah. Sudah tentu, jika parkir dikelola oleh pihak luar sekolah, parkir akan dikenakan tarif.
Seperti halnya lahan parkir yang berada di halaman depan gedung SMA Negeri 12 Surabaya.
Bandel !!!!! sekolahan SMAN 12 yang mengenakan tariff Rp2000 pada para siswa siswa SMA tersebut yang memarkirkan kendaraannya selama mengikuti proses belajar mengajar. Orang tua wali murid menyayangkan hal tersebut dan tidak setuju tarif dibuat modus untuk perluasan parkir. Sebenernya untuk menggalang dana peluas lahan parkir pihak sekolahan mencari di luar tidak membebani murid,wali murid dan murid murid takut karena dugaan ancaman dari dalam sekolahan.
Desas desus yang beredar di kalangan orang tua siswa, diduga para guru guru yang membawa kendaraan roda dua maupun roda empat sama sekali tidak ada tarikan apapun,sedangkan siswa uang saku masih dari orang tua tiap hari bayar Rp 2000 untuk bayar parkir di fasilitas lahan parkir SMAN 12 Surabaya.
Bandel !!!! keberadaan lahan parkir di area SMAN 12 Surabaya itupun, menjadi sorotan para orang tua wali murid. Apakan sudah sesuai dengan ketentuan?
ED, salah satu orang tua siswa merasa heran para siswa harus parkir di lahan fasilitas sekolahan tersebut,dijadikan sarana prasarana parkir supaya para siswa tidak lagi terbebani yang tentunya akan membebani orang tua.
Dirinya mengaku keberatan dengan hal itu, berharap ada kebijakan lain dari pihak sekolah. Ia juga berharap pihak dinas terkait dapat meninjau keberadaan lahan parkir tersebut. Sebab, anak didik harus terbebas dari yang namanya bayar parkir.
“Kami selaku orang tua siswa, ingin jelas kenapa fasilitas sekolahan siswa harus bayar parkir,Kami berharap ada kebijakan pihak sekolah untuk mengadakan sarana Parkiran yang nyaman dan tidak ada pungutan parkir di lingkungan sekolah,” ucap orang tua siswa sebut saja ‘BA’sat di temui awak media, Senin (2/09/2024)
Tak hanya orang tua, siswa yang menyoroti soal adanya gratis untuk pihak guru yang tidak di kenakan bayar parkir di lahan fasilitas sekolahan.
“Enak betul guru gurunya tidak membayar hanya menikmati cuma cuma,sedangkan para murid yang tugasnya untuk belajar belum bekerja kok malah membayar parkir di fasilitas sekolah, kalau memang itu fasilitas harusnya disamaratakan bukan berat sebelah seperti ini.
Lanjutnya, bukan bayar parkir aja masih ada lagi pungli lainnya di SMAN 12 Surabaya ini”, Ujar ‘BA'(Read).
