Surabaya, Media Pojok Nasional –
Proyek lapangan futsal milik Pemerintah Kota Surabaya yang terletak di Jalan Alas Malang, Bringin, Kecamatan Sambikerep, kini terbengkalai. Pantauan pada Minggu, (23/62025), menunjukkan kondisi lapangan memprihatinkan, ditumbuhi semak belukar lebat, menyerupai hutan mini. Fasilitas seperti pagar pembatas dan gawang terlihat rusak, berkarat, dan tak terurus.
Lapangan futsal tersebut merupakan bagian dari program pembangunan fasilitas olahraga oleh Pemkot Surabaya sejak era Wali Kota Tri Rismaharini. Program ini bertujuan membangun ratusan lapangan futsal gratis bagi warga di berbagai kelurahan. Namun hingga kini, banyak fasilitas serupa mengalami kerusakan parah.
Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya sebelumnya menyatakan bahwa pemeliharaan rutin tetap dilakukan. Pernyataan itu bertolak belakang dengan kondisi fisik di lapangan. Kerusakan dibiarkan bertahun-tahun, sementara tidak ada satker khusus yang secara konsisten melakukan perawatan.
Disbudporapar juga sempat menyampaikan bahwa pemeliharaan menjadi tanggung jawab pihak kecamatan dan dilakukan berdasarkan koordinasi internal. Namun lemahnya pengawasan dan ketidakjelasan anggaran membuat sejumlah fasilitas mangkrak tanpa kejelasan tindak lanjut.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada upaya konkret dari pihak terkait untuk memulihkan kondisi lapangan futsal di kawasan Bringin tersebut. Warga setempat tidak lagi memanfaatkan fasilitas itu, yang kini lebih menyerupai lahan hutan Amazone. (hamba Allah).
