Kepala Desa Jombok Jadi Penggerak Program Strategis Pemerintah di Ngoro

Jombang, Media Pojok Nasional –
Dalam lanskap birokrasi desa yang kerap lesu oleh rutinitas administratif, sosok Nugroho Adi Wiyono tampil sebagai anomali. Kepala Desa Jombok, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang ini menunjukkan dedikasi tak biasa: menjadi lokomotif percepatan program strategis pemerintah pusat hingga ke akar rumput desa.

Hari ini, Jumat (25/4/2025), Nugroho mewakili Kecamatan Ngoro dalam rapat percepatan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih dan Desa Matra—dua program unggulan yang digagas untuk mendorong kemandirian ekonomi desa serta memperkuat ketahanan sosial berbasis komunitas.

Tak berhenti di ruang rapat, sore harinya, Nugroho langsung menggerakkan seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Ngoro dalam rapat koordinasi. Agendanya jelas dan strategis: menyampaikan hasil pertemuan dan menanamkan pemahaman kolektif mengenai urgensi pembentukan Koperasi Merah Putih. Sebuah langkah nyata agar program tidak sekadar selesai di atas kertas, tapi hidup dalam nadi pemerintahan desa.

Di balik kerja-kerja strukturalnya yang disiplin, ada sisi spiritual yang menjadi fondasi. Nugroho dikenal konsisten menjaga ibadah tahajud, sebuah rutinitas malam yang ia yakini sebagai penguat hati dan arah. “Tanpa pegangan nilai dan doa, jabatan hanya akan membawa kelelahan,” ujarnya suatu waktu dalam forum internal.

Komitmennya menggambarkan format pemimpin desa yang tak hanya teknokratis, tapi juga transformatif. Sosok seperti ini langka, di tengah gempuran pragmatisme politik desa yang sering kali menjadikan program sebagai proyek, bukan pengabdian.

Dengan gerakan seperti ini, harapan terhadap koperasi bukan lagi angan birokratis. Jika pemimpin-pemimpin desa mau menjemput program dengan dedikasi serupa, bukan tidak mungkin desa akan menjadi motor peradaban baru Indonesia. Bukan sekadar objek pembangunan, tapi subjek yang berdaulat. (hamba Allah).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *