Sidoarjo, Media Pojok Nasional – Seorang penghuni Rusunawa Ngelom, Sidoarjo, Jawa Timur, mengeluhkan kebocoran yang terjadi di rusunawa tersebut. Kebocoran tersebut telah dilaporkan sejak tanggal 7 Mei 2021, namun belum juga ditangani oleh pihak pengelola rusunawa maupun Dinas Perumahan, Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (PPCKTR) Kabupaten Sidoarjo.
Menurut penghuni, kebocoran tersebut awalnya hanya ringan, namun sekarang telah melebar ke mana-mana dan bahkan ada bagian yang jebol. Penghuni merasa kecewa karena gedung baru tersebut tidak pernah ada perawatan dan perbaikan.
“Kami sudah melaporkan kebocoran tersebut sejak 4 tahun lalu, namun belum juga ditangani. Kami merasa kecewa karena tarif sewa yang naik tinggi sejak Januari 2024, namun perbaikan tidak pernah ada realisasi,” ujar penghuni.
Dalam tanggapan yang diberikan oleh Dinas PPCKTR Kabupaten Sidoarjo, disebutkan bahwa akan ada renovasi di pertengahan tahun. Namun, penghuni masih menunggu kepastian dan realisasi dari renovasi tersebut.
Penghuni berharap bahwa kebocoran tersebut dapat segera ditangani agar tidak meluas dan membahayakan keselamatan penghuni. (Hamba Alloh).