Surabaya, media pojok nasional – 1 Desember 2024 Jamaah Al- Hikmah Pondok Benowo Indah RT 8 RW 9 kelurahan Babat Jerawat kecamatan Pakal Surabaya, kembali melaksanakan agenda tahunan berupa wisata religi ke Blitar. Kegiatan ini menjadi salah satu tradisi penting dalam komunitas tersebut untuk meningkatkan keimanan, mengenang sejarah, dan mempererat silaturahmi. Dipimpin oleh Ketua Jamaah, Ibu Churyati, serta didukung penuh oleh Ketua RT 8 RW 9, Bapak Syamsuri. Rombongan jamaah berangkat dengan penuh semangat pada Minggu pagi pukul 06.00 WIB.
Ketua RT 8 RW 9 Pondok Benowo Indah Surabaya, Bapak Syamsuri, yang turut hadir dalam kegiatan ini, memberikan penghargaan tinggi ke pada jamaah Al- Hikmah atas inisiatif mereka mengadakan acara ini. “Saya merasa bangga dengan warganya ( jamaah Al- Hikmah) yang mengadakan acara religi seperti ini. Kegiatan seperti ini tidak hanya mempertemukan dan mempererat tali silaturahmi antara warga, tetapi juga menambah keimanan jamaah. Semoga kegiatan positif seperti ini dapat terus dilakukan di masa mendatang,” ujarnya.
Ketua jamaah, ibu churyati, menutup acara dengan menyampaikan harapannya agar kegiatan wisata religi ini dapat terus menjadi tradisi yang dilaksanakan setiap tahun. “Selain untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT, kegiatan ini juga menjadi sarana efektif untuk menjaga keharmonisan dan persaudaraan diantara kita. Insyaallah, di tahun-tahun berikutnya, kegiatan ini akan terus kami laksanakan dengan lebih baik dan lebih bervariasi,” tuturnya penuh semangat.
Dalam wawancara singkat, Ketua Panitia, Ibu Istiqomah, mengungkapkan bahwa perjalanan ini memiliki tiga tujuan utama. “Pertama, kami berziarah kepada Makam Bung Karno, Proklamator Republik Indonesia, sebagai bentuk penghormatan atas jasa besar beliau dalam memperjuangkan kemerdekaan. Kedua, kami berkunjung ke Masjid Ar Rahman di Blitar, yang terkenal dengan arsitekturnya yang menyerupai Masjid Nabawi di Madinah, sehingga memberikan pengalaman spiritual yang mendalam. Ketiga, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antarjamaah agar tercipta kerukunan dan kebersamaan yang lebih kuat,” jelasnya.
Rombongan yang terdiri dari sekitar 60 jamaah berangkat menggunakan bus pariwisata. Dalam perjalanan menuju Blitar, suasana penuh keakraban tercipta. Para jamaah memanfaatkan waktu untuk berbincang, saling berbagi cerita, dan membaca doa bersama. Sesampainya di Makam Bung Karno, rombongan melaksanakan doa ziarah dengan khusyuk. Mereka mewujudkan perjuangan besar Bung Karno yang menjadi salah satu tokoh utama dalam merebut kemerdekaan Indonesia. Beberapa jamaah terlihat terharu saat menyaksikan makam sang proklamator yang didekorasi dengan ornamen khas dan penuh makna sejarah.
“Berziarah ke Makam Bung Karno adalah momen yang sangat mengharukan. Kami tidak hanya mengenang jasa-jasanya, tetapi juga belajar tentang semangat perjuangan yang ia tanamkan untuk generasi penerus bangsa,” ujar salah satu jamaah yang mengikuti kegiatan ini.
Setelah dari Makam Bung Karno, rombongan melanjutkan perjalanan ke Masjid Ar Rahman, sebuah masjid megah di Blitar yang memiliki desain arsitektur menyerupai Masjid Nabawi di Madinah. Para jamaah melaksanakan salat berjamaah di masjid ini dan menikmati suasana spiritual yang damai. Bagian payung otomatis di pelataran masjid, yang mengingatkan pada Masjid Nabawi, menjadi daya tarik tersendiri bagi jamaah.
“Sungguh luar biasa. Berada di Masjid Ar Rahman ini membuat kami merasa seperti sedang berada di Madinah. Desainnya sangat indah, dan suasananya begitu tenang. Kami bersyukur bisa mendapatkan pengalaman seperti ini,” ungkap salah satu peserta.
Wisata religi ini juga menjadi momen untuk mempererat hubungan sosial di antara jamaah. Beberapa sesi kegiatan diadakan untuk meningkatkan keakraban, termasuk makan siang bersama di salah satu restoran khas Blitar, berbagi cerita tentang pengalaman hidup, hingga diskusi santai mengenai rencana kegiatan jamaah di masa mendatang.
“Saya sangat senang bisa ikut. Selain menambah wawasan tentang sejarah perjuangan bangsa, kami juga merasa semakin dekat sebagai sebuah komunitas. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga,” kata salah satu peserta.
Kegiatan wisata religi ini bukan hanya menjadi ajang untuk memperdalam nilai-nilai spiritual, namun juga menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk terus mempererat tali persaudaraan dan menciptakan hubungan yang harmonis di tengah masyarakat. Jamaah Al Hikmah Pondok Benowo Indah RT 8 RW 9 Surabaya, berharap bahwa acara ini dapat menjadi contoh positif dan membawa manfaat yang lebih luas, baik bagi komunitas mereka maupun lingkungan sekitar.(MSH/ADR)
