Haul Masyayikh dan Reuni Akbar Ke-13 Dihadiri Ratusan Alumni Ilmy Al Ibrohimy Galis Bangkalan

Bangkalan, Media Pojok Nasional – Pondok Pesantren (PP) Al Ibrohimy menggelar Haul Masyayikh dan Reuni Akbar Ikatan Alumni Al Ibrohimy (ILMY) ke-13 di halaman pondok pesantren putra.

Acara ini bertepatan dengan 4 Syawal 1445 H dan dihadiri oleh ratusan alumni serta simpatisan dari berbagai daerah. Kegiatan ini menjadi ajang mempererat silaturahmi, mengenang jasa para pendahulu, serta memperkuat komitmen dalam menjaga nilai-nilai keilmuan dan kebersamaan.

Acara diawali dengan pembacaan sholawat Burdah sebagai pra-acara, menciptakan suasana religius yang penuh khidmat. Setelah itu, dilanjutkan dengan agenda utama, yakni haul para masyayikh bertujuan untuk mengenang dan mendoakan para ulama yang telah berjasa dalam membangun serta mengembangkan Pondok Pesantren Al Ibrohimy.

Kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan kepada mereka yang telah mendedikasikan hidupnya dalam dunia pendidikan Islam.

Sambutan pertama disampaikan oleh Ketua Panitia, Ustadz Saidi, S.Pd.I, yang menegaskan bahwa ILMY merupakan wadah yang inklusif bagi seluruh individu yang pernah menimba ilmu di Al Ibrohimy, baik di tingkat TK, MI, MTs, MA, hingga STITAL.

Hal ini menunjukkan bahwa ikatan alumni bukan hanya sekadar organisasi, tetapi juga rumah besar bagi siapa saja yang pernah menjadi bagian dari lembaga pendidikan ini.

Ketua ILMY, Ustadz Masykur Hasyim, S.Pd.I., MM, dalam sambutannya menekankan bahwa reuni ini bukan sekadar ajang temu kangen, melainkan sebuah pengingat akan peran guru dalam membentuk kepribadian para alumni.

Ia mengajak semua yang hadir untuk terus menjaga dan mengamalkan nilai-nilai yang telah diajarkan oleh para pendidik, serta menjadikan momen silaturahmi ini sebagai kesempatan memperluas jaringan yang bermanfaat di berbagai bidang.

Perwakilan keluarga PP Al Ibrohimy, Gus Ibrohim Muchlis, S.Th.I., M.Ag, menyampaikan apresiasi atas antusiasme para alumni dalam menyukseskan acara ini, baik secara moril maupun materiil.

Dia juga menyampaikan pesan dari almaghfurlah KH. Bahri Asyiq yang menekankan pentingnya pemanfaatan dana haul untuk pengembangan yayasan dan pondok pesantren, sehingga kebermanfaatannya dapat dirasakan secara lebih luas.

Mauidhoh hasanah disampaikan oleh Dr. KH. Nur Fauzi Palestin, S.Hum., M.Ag, yang membahas tentang urgensi haul dan reuni dalam perspektif syariah.

Menurutnya meskipun terdapat perbedaan pandangan ulama mengenai penyelenggaraan haul, kegiatan ini memiliki nilai positif dalam memperkuat iman serta menjaga hubungan antar sesama dalam bingkai ukhuwah Islamiyah. Hal ini sejalan dengan semangat Islam dalam menjaga persaudaraan dan mengenang jasa para ulama.

Secara keseluruhan, Haul Masyayikh dan Reuni Akbar ILMY ke-13 ini menjadi momentum yang sangat berharga bagi para alumni untuk kembali meneguhkan komitmen dalam menjaga warisan keilmuan Islam.

Diharapkan, para alumni tidak hanya menjadikan acara ini sebagai ajang nostalgia, tetapi juga sebagai wahana penguatan kontribusi bagi pondok pesantren serta sebagai inspirasi bagi generasi mendatang dalam menjaga nilai-nilai pendidikan Islam yang luhur. (Anam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *