Gresik,Media Pojok Nasional –
Bertahun-tahun rusak tanpa penanganan berarti, Dermaga Gili Timur di Desa Sidogedungbatu, Kecamatan Sangkapura, akhirnya mulai diperbaiki malam ini, Minggu (20/4/2025). Namun, bukan oleh kontraktor atau anggaran pemerintah, melainkan oleh tangan-tangan warga sendiri.
Mengandalkan alat seadanya, sejumlah warga memasang drum bekas di bawah struktur dermaga guna menopang bagian yang runtuh. Aktivitas berlangsung dalam gelap, diterangi cahaya lampu darurat dan semangat gotong royong.
Kepala Desa Sidogedungbatu, H. Supar, membenarkan inisiatif itu lahir dari kesadaran kolektif warga. “Warga melalui gotong royong,” ujarnya singkat.
Meski begitu, langkah tersebut tidak berdiri sendiri. Pemerintah desa disebut turut mendorong dan memfasilitasi agar warga bisa bergerak lebih cepat.
Dermaga Gili Timur merupakan fasilitas vital bagi warga pesisir, tempat keluar masuk barang, hasil laut, hingga jalur utama transportasi antarwilayah. Kerusakan yang dibiarkan menahun tak hanya mengganggu aktivitas ekonomi, tapi juga memicu risiko keselamatan.
Gerakan ini menjadi sinyal keras atas urgensi perbaikan permanen. Pemerintah desa telah menunjukkan kepedulian, namun realisasi solusi jangka panjang tetap berada di tangan pemerintah daerah. Sementara itu, warga tak ingin terus menunggu dalam ketidakpastian. (hamba Allah).
