Bobrok! Data Pasien Puskesmas Semanding Dijual Kiloan di Pasar Tuban

Tuban, Media Pojok Nasional –
Fakta mencengangkan terbongkar di pasar tradisional Tuban. Seorang penjual sayur yang berniat membeli kertas bekas untuk bungkus dagangan justru menemukan tumpukan dokumen medis milik Puskesmas Semanding. Bukan main, isinya lengkap: nama pasien, alamat rumah, nomor telepon, usia, hingga salinan Kartu Keluarga. Dokumen asli, bukan fotokopian sampah.

Dokumen yang seharusnya dihancurkan secara resmi justru beredar bebas, diperjualbelikan secara sembarangan di pasar umum. Kertas-kertas medis ini jatuh ke tangan masyarakat sipil tanpa penyaringan. Siapa pun kini bisa mengakses privasi orang lain tanpa izin.

Puskesmas Semanding tak hanya lalai, tapi telah membuka pintu selebar-lebarnya terhadap penyalahgunaan data. Identitas bisa dipalsukan, data keluarga bisa dimanfaatkan untuk pinjaman ilegal, penipuan digital, bahkan sindikat kejahatan siber. Dan semuanya berawal dari satu kelalaian: menjadikan data pasien sebagai kertas bekas.

Sampai hari ini, belum ada permintaan maaf, belum ada tindakan konkret, dan belum ada kepala yang bertanggung jawab. Bungkamnya institusi hanya memperkuat kesan: ini adalah kebobrokan sistemik, bukan sekadar insiden.

Negara bicara soal perlindungan data pribadi. Tapi di lapangan, data warga justru dijual kiloan. Tuban mencatat satu noda hitam, dan Puskesmas Semanding berdiri di tengah-tengahnya. (hamba Allah).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *