UPT PUPR Bawean Bersihkan Saluran Air Pelabuhan, Warga Pertanyakan Sistem Antisipasi

Gresik, Media Pojok Nasional –
Tindakan cepat UPT Pengelola Jalan, Jembatan, dan SDA Wilayah Bawean membersihkan saluran air tersumbat di depan Pelabuhan Bawean patut diapresiasi. Namun, langkah ini sekaligus memunculkan pertanyaan lama: mengapa harus menunggu laporan warga dulu?

Sejak 2 Mei 2024, Tim URC yang dipimpin Moh. Rizki turun langsung ke Dusun Beringinan, Desa Sungai Teluk. Fokusnya membersihkan saluran di Jalan Darmaga yang kerap jadi titik rawan genangan saat hujan deras. Pekerjaan sempat tertunda karena beberapa anggota tim mengikuti ujian P3K di Gresik.

Meski semangat respons cepat ditunjukkan, publik mempertanyakan mengapa wilayah krusial seperti pelabuhan tidak mendapat pemeliharaan berkala. Pembersihan yang bersifat reaktif menunjukkan lemahnya sistem deteksi dini dan perawatan infrastruktur rutin.

Bawean butuh lebih dari sekadar gerakan pembersihan dadakan. Yang dituntut warga adalah sistem yang mencegah, bukan hanya bereaksi. (hamba Allah).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *