Surabaya, Media Pojok Nasional – 21 September 2025, Masjid At Tauhid, yang terletak di kawasan Pondok Benowo Indah (PBI), Surabaya, menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H dengan meriah dan khusyuk. Acara yang bertema “Doakan Negeri Dalam Kedamaian” ini diselenggarakan pada hari Sabtu malam, 20 September 2025, dan dihadiri oleh ratusan jamaah serta warga sekitar.
Salah satu tradisi yang menambah semarak peringatan Maulid kali ini adalah “Grebeg Maulud,” yaitu menggantungkan berbagai alat rumah tangga dan uang di sekitar masjid. Tradisi ini menjadi daya tarik tersendiri dan mencerminkan rasa syukur serta kegembiraan umat Muslim dalam menyambut kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Acara dimulai dengan penampilan grup Al Banjari dari berbagai wilayah, termasuk Al Banjari Az Zahra PBI RW VIII, Al Banjari Roudhotul Iksan PBI RW XII, dan Al Banjari Remas Masjid At Tauhid PBI Surabaya. Lantunan shalawat yang merdu menggema di seluruh masjid, menciptakan suasana yang khidmat dan penuh cinta kepada Rasulullah SAW.
Setelah penampilan Al Banjari, acara dilanjutkan dengan pembukaan, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, dan sambutan-sambutan. Ustadz Sunarko, selaku ketua panitia, menyampaikan bahwa peringatan Maulid ini bukan sekadar seremonial, melainkan wujud rasa syukur dan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Beliau juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan partisipasi seluruh jamaah, serta memohon maaf atas segala kekurangan dalam penyelenggaraan acara.
Ketua takmir masjid, Ustadz Ali Mustofa, dalam sambutannya mengajak para jamaah untuk terus memberikan dukungan dalam pembangunan Masjid At Tauhid. Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada para donatur yang telah berkontribusi, serta memohon maaf jika terdapat kesalahan dari pengurus takmir selama proses pembangunan masjid.
Puncak acara adalah ceramah agama yang disampaikan oleh Ustadz M. Syueb Arsalan M. Ecol, seorang ustadz kondang dari Surabaya. Dalam ceramahnya, beliau menjelaskan makna mendalam dari “Emak,” yang diartikan sebagai “Enak, Mantap, Asyik, Ikut dengan Allah SWT.” Penjelasan ini memberikan pemahaman baru dan inspirasi bagi para jamaah untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam setiap aspek kehidupan.
Setelah ceramah agama, acara dilanjutkan dengan doa bersama dan Grebeg Maulid, di mana para jamaah berebut untuk mendapatkan berkah dari alat-alat rumah tangga dan uang yang digantungkan. Acara kemudian ditutup dengan ramah tamah, di mana para jamaah dapat bersilaturahmi dan menikmati hidangan yang telah disediakan.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di Masjid At Tauhid Pondok Benowo Indah Surabaya ini diharapkan dapat meningkatkan kecintaan umat Muslim kepada Nabi Muhammad SAW, serta mempererat tali silaturahmi antar sesama.(Msh)
