Bangkalan, Media Pojok Nasional —Suasana duka menyelimuti Desa Alas Kokon, Kecamatan Modung, Kabupaten Bangkalan, Kamis malam (9/10/2025). Dua santri asal desa tersebut menjadi korban meninggal dunia dalam peristiwa tragis robohnya bangunan musholla Pondok Pesantren Al Khoziny di Desa Buduran, Kabupaten Sidoarjo.
Kedua korban yang diketahui merupakan kakak beradik itu tiba di rumah duka malam ini dengan pengawalan langsung dari jajaran Polres Bangkalan. Kedatangan jenazah disambut tangis haru keluarga dan warga sekitar yang sudah menunggu sejak sore hari.
Kasihumas Polres Bangkalan, Ipda Agung Intama, membenarkan bahwa kedua korban yang meninggal merupakan warga Kecamatan Modung.
“Benar, dua orang yang meninggal adalah kakak beradik asal Desa Alas Kokon, Kecamatan Modung. Malam ini jenazah tiba di rumah duka dan akan segera dimakamkan oleh pihak keluarga,” jelas Ipda Agung.
Lebih lanjut, Ipda Agung menuturkan bahwa pengawalan dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan penghormatan terakhir dari Polres Bangkalan kepada warganya yang menjadi korban dalam musibah tersebut.
“Polres Bangkalan memberikan pengawalan hingga ke rumah duka. Kami juga menyampaikan duka cita dan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas musibah ini,” pungkasnya.
Rasa duka mendalam menyelimuti keluarga korban dan masyarakat sekitar. Isak tangis pecah ketika kedua peti jenazah tiba di halaman rumah duka. Rencananya, pemakaman akan dilaksanakan malam ini setelah prosesi doa bersama.
(Anam)